EURAUD Dapat Terkoreksi Naik
Pada minggu ini akan ada 3 bank sentral yang akan merilis kebijakan moneternya, yaitu RBA, BOC dan ECB…
Obligasi 10 Tahun Amerika
Diperbarui • 2019-11-11
Tiba tiba pasar dikejutkan dengan Obligasi Amerika Tenor 10 Tahun dengan imbal hasil diatas 3% , dan tadi malam sempat mencapai 3,07%. Obligasi adalah Surat pernyataan hutang yang diterbitkan oleh penerbit obligasi (bisa pemerintah/ perusahaan) kepada pemegang obligasi, yang berisikan janji untuk membayar kembali pokok hutang bersama imbal hasil nya . pada kurun waktu tertentu. Tingginya imbal hasil 10 tahun Amerika ini membuat pasar ekuitas langsung turun drastis, bersama dengan penguatan mata uang US Dollar terhadap semua rival nya.
Naik nya imbal hasil dan membaiknya data retail sales Amerika, membuat para pelaku pasar menjadi optimis bahwa inflasi akan naik dan berujung kepada harapan kenaikan suku bunga The Fed dari 3 kali ke 4 kali di tahun ini. Tinggi nya imbal hasil , rontok nya index saham Amerika, naiknya Inflasi dan besar kemungkinan kenaikan suku bunga The Fed secara agresif , merupakan suatu situasi yang sangat sulit buat The Fed untuk membuat kebijakan moneter di bulan depan, karena Inflasi yang tinggi dan kenaikan suku bunga yang agresif merupakan pintu dari terjadinya RESESI di Amerika.
Disisi lain pasar masih mempunyai ketakutan akan perang dagang Amerika – China yang belum mendapatkan kata sepakat, dimana dubes Amerika untuk Tiongkok sempat mengatakan bahwa untuk kesepakatan kedua negara untuk masalah tariff “ Masih Jauh”. Perundingan tingkat tinggi Amerika – China akan di gelar di Washington dalam waktu dekat di minggu ini. Moody’s Investor Service dalam artikelnya mengatakan bahwa tidak mungkin China akan mengabulkan permintaan Amerika untuk menutupi kesenjangan $200 milliar, karena perekonomian China pasti akan terganggu secara signifikan.
AUSTRALIA
Australia adalah patner dagang negara tirai bamboo Tiongkok. Banyaknya hasil bumi yang di export ke Tiongkok membuat perekonomian Australia seperti terinduksi dengan pertumbuhan ekonomi di China. Penurunan GDP China dari 1,6% menjadi 1,4% langsung direspon dengan penurunan GDP Australia dari 0,7% menjadi 0,4% dalam kurun waktu yang sama.
Target awal penurunan AUDUSD adalah 0.7450 an sebelum melanjutkan ke 0,7380 an . Alternatif kenaikan AUDUSD akan terjadi disaat harga 0.7570 an di lewati.
Menyerupai
Gangguan Rantai Pasokan Dapat Menekan AUDUSD
Gangguan atas rantai pasokan global dapat membawa kesulitan bagi negara Australia yang dikenal sebagai negara pemasok bahan baku terbesar di dunia…
Demo Di Australia Dapat Melemahkan AUDUSD
Aksi demonstrasi di Sydney Australia dapat melemahkan pasangan mata uang AUDUSD yang telah 5 hari berturut turut dalam tekanan turun…
Berita terbaru
Yen Terus Terpuruk Mendekati Level Terendah Multi-Dekade
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
